Sabtu, 11 Juni 2022

EMBUN PAGI, Alloh SWT, tergantung persangkaan hamba-Nya

EMBUN PAGI

Ahad Wage 12 Dzulqo’dah 1443 H

( 12 Juni 2022 )


Alloh SWT, tergantung persangkaan hamba-Nya

Jika seorang hamba memiliki prasangka baik kepada kehidupannya, maka dia akan lebih memiliki sikap positif dari pada negatif

Sikap negatif hanya akan menjadikan diri kita terjebak pada pesimisme sehingga akan timbul patah harapan.

Kasebat wonten ing Hadits Qudsi : Ana ‘inda Dhonni ‘Abdi Bii

Aku (Tuhan) mengikuti prasangka hamba-Ku terhadap Aku

Suatu hari, Rasulullah ﷺ menjenguk seseorang yang sedang sakit demam. Beliau menghibur dan membesarkan hati orang tersebut

Beliau bersabda

"Semoga penyakitmu ini menjadi penghapus dosamu"

Orang itu menjawab

"Tapi ini adalah demam yang mendidih, yang jika menimpa orangtua yang sudah renta, bisa menyeretnya ke lubang kubur.

Mendengar keluhan orang itu Rasulullah ﷺ bersabda

‘Kalau demikian anggapanmu, maka akan begitulah jadinya’.(HR. Ibnu Majah)

Sungguh indah apa yang disabdakan Rasulullah ﷺ.

Perhatikan pesan-pesan Rasulullah berikut ini

"Barangsiapa yang ridha, maka keridhaan itu untuknya. Barangsiapa yang mengeluh, maka keluhan itu akan menjadi miliknya"(HR. at-Tirmidzi)

"Salah satu kebahagiaan seseorang adalah keridhaannya menerima keputusan ALLAH."(HR. Ahmad)

Jika kita memikirkan bahagia, maka kita akan bahagia

Jika kita berpikiran sedih, maka kita menjadi sedih

Jika kita berpikiran gagal, kita menjadi gagal

Jika kita berpikiran sukses, maka kita niscaya sukses

Jika kita berpikiran sakit, kita juga menjadi sakit

Jika kita berpikiran sehat, maka kita pun akan sehat

Selalulah berpikir yang positif dan jangan pernah biarkan pikiran negatif membelenggu otak dan kehidupan kita

Tugas kita hanya 2, yaitu : Berusaha optimal dan berdoa

Sedangkan selanjutnya itu karsa ALLAH SWT


*Nabi ﷺ bersabda *

"Ketika seorang hamba berkata Laa Haula Wa Laa Quwwata Ila Billah, maka ALLAH ﷻberfirman, "Lihatlah (hai para malaikat), orang ini telah menyerahkan urusannya kepadaKu".(HR. Bukari Muslim)


Mari berpikir positif dan senantiasa berbaik sangka kepada Allah ﷻ

 ********

Semoga Bermanfaat dan Menjadi Bahan Renungan untuk kita semua sehingga kita termasuk orang-orang yang beruntung aamiin

 *******

Puring 12 Juni 2022

Bodronoyo

02.50.

EMBUN PAGI, Bedakan diri kita dengan orang lain

 EMBUN PAGI

Sabtu Pon 11 Dzulqo’dah 1443 H

( 11 Juni 2022 )

 *********


Bedakan diri kita dengan orang lain

Lakukan dengan hati yang murni

Maka akan kita temukan keutamaan

 ********


Ketika kita menginginkan keberuntungan, nasib, derajat, pahala, rejeki yang berbeda dengan orang lain, maka bedakan diri kita dengan orang lain

Ketika ada orang yang suka nganggur, maka yang suka bekerja akan mempunyai penghasilan, sedangkan yang suka nganggur tidak

Ketika ada orang yang suka menanam, maka dia akan mempunyai panenan, sedangkan yang tidak suka menanam tidak mempunyai panenan

Oleh karena itu, maka :

Jadilah orang yang bangun tahajjud, dikala orang lain tidur pulas

Jadilah orang yang istiqomah, dikala orang lain wegah ibadah

Jadilah orang yang jujur, dikala orang lain suka membuat kecewa

Jadilah orang yang tersenyum, dikala orang lain suka marah

Jadilah orang yang baik, dikala orang lain berbuat jahat

Jadilah orang yang dermawan, dikala orang lain pelit

Jadilah orang yang pandai bersyukur, dikala orang lain kufur

Jadilah orang yang pemaaf, dikala orang lain pendendam

Jadilah orang yang suka membantu, dikala orang lain berbuat dlolim

Jadilah orang yang teguh dan semangat, dikala orang lain suka putus asa

Jadilah orang yang senang dalam segala hal, dikala orang lain suka mengeluh

Jadilah orang yang suka bertaubat, dikala orang lain congkak

Jadilah orang yang merasa bodoh, dikala orang lain merasa paling pintar

Jadilah orang yang tawadlu’ , dikala orang lain sombong takabur

Jadilah orang yang suka menghargai orang lain, dikala orang lain suka menghina

 *********

Semoga kita semua termasuk golongan orang-orang yang baik

Puring, 11 Juni 2022

Bodronoyo

02.45.

EMBUN PAGI, AMANAH

 EMBUN PAGI

Jum’at Pahing 10 Dzulqo’dah 1443 H

( 10 Juni 2022 )

 ********

Amanat

Kasebat wonten ing QS. An-Nisa ayat 58 :

اِنَّ اللهَ يَاءْمُرُكُمْ اَنْ تُؤَدُّوا الْاَمَانَاتِ اِلَى اَهْلِهَا

Ingkang tegesipun :

""Sesungguhnya Alloh memerintahkan kalian untuk menunaikan amanat-amanat kepada yang berhak menerimanya." (QS. An-Nisa ayat 58)

Para ahli Tafsir, menjelaskan ayat ini memuat banyak pokok syari’at. 

Yang diajak bicara oleh ayat ini adalah orang-orang mukallaf secara umum, baik para pemimpin maupun lainnya.


Maka dari itu : 

Para pemimpin wajib melindungi orang yang teraniaya dan membela haknya.

Begitu juga menjaga harta kaum muslim, terutama harta anak yatim, adalah amanat.

Pra ‘Ulama wajib mengajarkan hukum agama kepada orang awam, itu juga amanat

Orang tua wajib menjaga mengasuh anaknya dengan cara mengajarkan adab yang baik, itu juga amanat

(Mukasy-syafatul Qulub : 80)


Telinga adalah amanat

Mata adalah amanat

Lidah adalah amanat

Perut adalah amanat

Tangan dan kaki adalah amanat


Tiada iman bagi orang yang tidak bisa menjaga amanat

(Mukasy-syafatul Qulub : 79)

Kasebat wonten ing QS. Al- Ahzab ayat 72 

اِنَّا عَرَضْنَا الْاَمَانَةَ عَلَى السَّمَوَاتِ وَالْاَرْضِ وَالْجِبَالِ

فَاَبَيْنَ اَنْ يَحْمِلْنَهَا وَاَشْفَقْنَ مِنْهَا

 وَحَمَلَهَا الْاِنْسَانُ, 

انه كَانَ ظَلُوْمًا جَهُوْلًا

Ingkang tegesipun :

Sesungguhnya Kami (Alloh) telah menawarkan amanat kepada langit, bumi dan gunung, tetapi semuanya enggan untuk memikul amanat tersebut dn mereka khawatir tidak akan melaksanakannya (berat), lalu dipikullah amanat itu oleh manusia

Sungguh manusia itu sangat dholim dan sangat bodoh

 *********

Semoga kita termsuk golongan orang yang dapat menjaga dan menunaikan amanat, aamiin

 *********

Puring, 10 Juni 2022,

 Bodronoyo

 (Mukasy-Syafatul Qulub : 77)

02.30.

EMBUN PAGI, KESOMBONGAN

 EMBUN PAGI

Kamis Manis 9 Dzulqo’dah 1443 H

 ( 9 Juni 2022 )

 *********


Dari Guru Imam Malik , Sufyan Ats- tsauriy Rodliyallohu ‘Anh :


كُلُّ مَعْصِيَةٍ عَنْ شَهْوَةٍ فَاِنَّهُ يُرْجَى غُفْرَنُهَا

كُلُّ مَعْصِيَةٍ عَنْ كِبْرٍ فَاِنَّهُ لَا يُرْجَى غُفْرَنُهَا

لِاَنَّ مَعْصِيَةَ اِبْلِيْسَ كَانَ اَصْلُهَا مِنَ الْكِبْرِ

وَزَلَّةَ سَيِّدِنَا اَدَمَ كَانَ اَصْلُهَا مِنَ الشَّهْوَةِ


Ingkang Tegesipun :

Setiap kedurhakaan (dosa) yang timbul dari syahwat maka sesunggguhnya dapatlah diharapkan ampunannya

Akan tetapi setiap kedurhakaan (dosa) yang timbul akibat dari sikap sombong, maka sesungguhnya tidak dapat diharapkan ampunannya

Karena kedurhakaan (dosa) iblis itu berpangkal dari sebuah kesombongan

Sedangkan kesalahan Adam AS, berpangkal pada syahwat

Syahwat ialah keinginan nafsu melakukan sesuatu, sedangkan sombong ialah perasaan diri lebih unggul.

Iblis berbuat durhaka yaitu menentang perintah Alloh agar bersujud kepada Adam AS, adalah karena Iblis merasa dirinya lebih unggul dari pada Adam AS.

Sedangkan durhakanya Adam AS, yaitu melanggar larangan makan buah Khuldi, adalah semata-mata karena dorongan keinginan nafsu.

Iblis tidak sama sekali dapat diampuni,(artinya tidak memeroleh ampunan) dari Alloh SWT.

Sedangkan Adam AS, mendapat ampunan dari Alloh SWT.

*Pramilo sampun sak mesthinipun menawi kito meniko mboten sami tumindak gumedhe (sombong) amargi “sak estunipun Alloh meniko mboten remen dhateng tiyang ingkang “gumedhe”.

Tiyang ingkang gumedhe, mbenjang wonten ing akhirat kalebet golonganipun tiyang ingkang mboten dipun gatosaken dening Alloh SWT.

وَلَهُمْ عَذَابٌ اَلِيْمٌ 


Dheweke bakal den sikso kanthi sikso ingkang banget larane

 *********

Mugi-mugi Alloh tansah nebihaken dhateng kito sedoyo saking sifat sombong aamiin.

 ********

Puring, 9 Juni 2022

02.30.

Bodronoyo,

 ( Tambigh: 4 : 991 )

( Nasoihul 'ibad: 15-16 )

Embun Pagi, "Barakah""

 EMBUN PAGI

Rabu Kliwon, 8 Dzulqo'dah 1443 H

( 8 Juni 2022 ) 

++++++++++++++++++

Barokah


Apa itu barokah ? 


Barokah adalah pasukan  Alloh yang terselip yang akan diberikan kepada hamba yang dikehendaki-Nya, 


Jika barokah itu singgah dalam harta maka jadi banyak,tapi memberikan manfaat pada pemiliknya dan lingkungannya. 


Jika Barokah ada pada anak maka anakpun jadi sholeh, dan solihah, dapat berbakti pada orang tuanya. 


Jika Barokah ada pada tubuh maka jadi kuat fisiknya, dan semakin tambah meningkat ibadahnya. 


Jika barokah itu ada  pada waktu maka berkah umurnya, dengan tambah istiqomah dalam ibadahnya. 


Jika Barokah itu nyelinap ke dalam hati maka hati menjadi tentram, tenang sehingga ibadahnyapun tambah khusyu'"


Mintalah pada Alloh yang memberikan barokah, untuk keberkahan dalam rumah, kesehatan, kehidupan, keturunan, harta, dan dalam waktu kita.


Ada orang shaleh berdoa, 

"Ya Alloh berkahilah rizkiku."


Lantas ada yang menanyainya, 


"Kenapa kau tak berdoa: ya Alloh berilah aku rizki.?"


Ia menjawab: 

"Sesungguhnya Alloh telah jamin rizki setiap makhluk-Nya yang hidup.


 Namun aku meminta keberkahan rizki sebab keberkahan  termasuk di antara tentara tersembunyi Alloh 

Dan Alloh utus tentaranya itu kepada siapa yang Dia kehendaki. 


Jika keberkahan itu diutus-Nya kepada harta, berkah akan  menjadikan harta bertambah; 


Jika berkah diturunkan kepada anak, keberkahan akan menjadikannya sosok anak yang shaleh;  


Dan jika keberkahan diutus kepada hati, maka  keberkahan akan  membuat hati bahagia."

++++++++++++++++++++

Semoga kita semua, di berikan Barokah : umurnya, rizkinya, dan diberi kesehatan

++++++++++++++++++++

Puring , 8 Juni 2022

Bodronoyo

02.30

Selasa, 07 Juni 2022

EMBUN PAGI, Orang yang Mulia dan Orang yang Bijaksana

 EMBUN PAGI

Selasa Wage 6 Dzulqo’dah 1443 H

( 6 Juni 2022 )

 *********


Orang yang Mulia dan Orang yang Bijaksana


Dari Yahya bin Mu’adz Rodliyallohu ‘Anhu

                                           مَا عَصَى اللهَ كَرِيْمٌ , وَلَا اَثَرَ الدُّ نْيَا عَلَى الْاَ خِرَةِ حَكِيْمٌ 

"Orang yang mulia tidak mungkin mendurhakai Alloh

Dan orang yang bijaksana tidak akan mengutamakan dunia di atas kepentingan akhirat"

Orang yang mulia ialah orang mengangkat derajat dirinya dengan cara mempertebal ketaqwaan dan kewaspadaan dalam berperilaku*

Orang yang bijaksana ialah orang yang selalu tepat berbuat, dan bersikap tidak menyelenceng (jawa), dari petunjuk akalnya yang sehat

Dari Al- A’masy Sulaiman bin Mihron Al-Kufiy Rodliyallohu ‘Anh :

“Barang siapa bermodalkan taqwa, maka lisan tidak mampu menyebut besarnya keuntungan agama.

“Dan barang siapa bermodalkan dunia maka lisan juga tidak mampu menjumlah berapa kerugian agamanya

Orang yang memegang prinsip ketaqwaan, maka akan menjunjung tinggi perintah Alloh SWT dan menjauhi perilaku durhaka, serta segala perbuatannya berazazkan norma syari’at.

Maka akan memperoleh kebajikan yang tiada terhingga banyaknya.

Sedangkan yang memegangi norma-norma yang bertentangan dengan syari’at , maka akan memperoleh banyak kerugian sehingga sulit dibilang berapa jumlah kerugiannya

Kasebat wonten ing QS. Al-Hujurot ayat 13

اِنَّ اَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللهِ اَتْقَا كُمْ

Sungguh yang paling mulia diantara kamu di sisi Alloh ialah orang yang paling bertaqwa

Mugi-mugi kito sedoyo kegolong dateng golongan ipun tiyang ingkang mulia wonten ing ngarsanipun Alloh SWT, aamiin

 *********

Puring 7 Juni 2022

Bodronoyo

02.30

(Naso-ihul ‘Ibad : 14 )